2. Pastikan adonan matang dan benar-benar mendidih. Hal ini bertujuan agar puding lebih tahan lama.
BACA JUGA :
11 Cara membuat puding zebra, simpel, lembut, dan segar
foto: YouTube/Nafa Hanif
3. Pakai larutan maizena bisa membantu membentuk tekstur puding. Maizena juga dapat menyerap kandungan air di puding, jadi nanti tidak mudah berair.
BACA JUGA :
7 Resep puding alpukat, enak, bergizi, dan cocok jadi camilan
foto: YouTube/Nafa Hanif
4. Memadatkan puding cukup di suhu ruang saja, jangan di kulkas. Jika di kulkas bisa membuat puding lengket pada loyang dan akan cepat berair.
foto: YouTube/Nafa Hanif
5. Saat membuat puding dengan pelengkap vla, hindari menuangnya sebelum puding benar-benar akan dimakan.
foto: YouTube/Nafa Hanif
6. Jika kamu memilih buah sebagai topping, pastikan buahnya benar-benar sudah kamu tiriskan dan kering.
foto: YouTube/Nafa Hanif
7. Sebelum menutup atau packing tempat, pastikan puding sudah dingin dengan suhu ruang. Supaya puding terhindar dari embun-embun yang membuatnya berair.
foto: YouTube/Nafa Hanif
8. Hindari menyimpan puding terlalu lama di kulkas agar tetap fresh saat akan dimakan.
foto: YouTube/Nafa Hanif
9. Saat menyimpan di kulkas, jangan meletakkan puding pada bagian freezer. Hal ini bertujuan agar puding tetap lembut dan warnanya tidak luntur.
foto: YouTube/Cooking with Hel
